Palu — Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Wahdah Islamiyah Sulawesi Tengah yang dipimpin Ketua DPW, K.H. Muhammad Yani Abdul Karim, Lc., M.A., melakukan silaturahmi kepada Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si., di Kantor Gubernur Sulteng, Selasa (9/12/2025).
Pertemuan berlangsung hangat dan menjadi ruang diskusi mengenai penguatan pendidikan keagamaan serta persiapan Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) XII.
Ketua DPW bersama jajaran menyampaikan sejumlah program pembinaan yang selama ini dijalankan Wahdah Islamiyah, termasuk pendidikan Al-Qur’an bagi orang dewasa melalui program DIROSA (Pendidikan Al-Qur’an Orang Dewasa). Program yang terdiri dari 20 pertemuan berjenjang ini membantu masyarakat, termasuk ASN, yang belum lancar membaca Al-Qur’an, untuk meningkatkan kemampuan secara bertahap.
“Program pendidikan Al-Qur’an bagi orang dewasa, termasuk DIROSA, sudah berjalan di banyak daerah dan memberikan hasil yang signifikan. Kami berharap ada ruang kolaborasi untuk memperluas pembinaan ini,” ujar K.H. Muhammad Yani.
Selain itu, Wahdah Islamiyah juga menyampaikan gagasan penguatan dakwah dan aktivitas kerohanian di SMA/SMK di bawah pemerintah provinsi, meliputi pendampingan kegiatan siswa, pembinaan karakter keagamaan, serta pelatihan bagi pembina sekolah. Para pengurus juga mengabarkan perkembangan pusat pendidikan Al-Qur’an di atas tanah wakaf di Mamboro, yang tengah dikembangkan menjadi pusat tahfiz dan calon lokasi sekolah tinggi berbasis Al-Qur’an. Arah pengembangan difokuskan pada integrasi kurikulum nasional dan keagamaan untuk mencetak generasi penghafal 30 juz yang kompeten dalam bahasa Arab.
Gubernur Anwar Hafid menyambut positif penyampaian tersebut. Ia menilai program Wahdah Islamiyah sejalan dengan kebutuhan peningkatan kualitas masyarakat di Sulawesi Tengah.
“Program DIROSA sangat penting. Pemerintah provinsi siap bekerja sama agar ASN dan para siswa bisa membaca Al-Qur’an dengan baik. Program ini juga sejalan dengan program pemerintah BAKU SAYANG, yang menekankan pembinaan Al-Qur’an bagi ASN dan masyarakat,” ujarnya.
Terkait rencana pelaksanaan Mukerwil XII, Gubernur menyampaikan dukungan penuh dan menyatakan kemungkinan kehadirannya, terutama jika Ketua Umum Wahdah Islamiyah, DR. K.H. Muhammad Zaitun Rasmin, Lc., M.A., turut hadir.
“Ustaz Zaitun sahabatku. InsyaAllah saya mendukung pelaksanaan Mukerwil DPW Wahdah Islamiyah Sulawesi Tengah, dan kalau beliau hadir, insyaAllah saya juga akan hadir,” kata Gubernur.
Pertemuan diakhiri dengan komitmen untuk menjaga komunikasi dan membuka peluang sinergi antara pemerintah provinsi dan Wahdah Islamiyah dalam penguatan pendidikan Al-Qur’an serta pembinaan umat di Sulawesi Tengah.
Radio Wahdah